Anugerah Masjid Percontohan dan Ramah (AMPeRa) 2024


Banyuwangi (Bimas Islam) Saat ini jumlah masjid dan musala yang terdaftar di Sistem Informasi Masjid (SIMAS) ada lebih dari 650 ribu yang tersebar di seluruh, namun pada kenyataannya jumlah yang ada jauh lebih banyak karena tidak semuanya sudah terdata. Setidaknya dalam tata kelola masjid ada 3 hal yang bisa menjadi permasalahan yakni:

  1. Tata kelola yang belum profesional.
  2. Terdapat indikasi intoleransi.
  3. Ketidakberdayaan masjid dan musala.
Masalah-masalah tersebut bisa terjadi dikarenakan pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) kemasjidan serta pembangunan fisik masjid yang masih terbatas dan belum sinergis antara Kementerian Agama dengan Pemerintah Daerah. Kebutuhan akan solusi supaya masalah-masalah tersebut dapat diatasi yakni, salah satunya dengan memunculkan Masjid Percontohan yang diharapkan akan mendorong upaya saling belajar dan kontestasi sehat pembinaan kemasjidan. Sehingga akan banyak masjid-masjid serupa di daerah-daerah yang terstandar dengan baik dan tentunya ramah. Dengan demikian jamaah bisa semakin nyaman untuk beribadat di masjid-masjid tersebut.

Anugerah Masjid Percontohan dan Ramah 2024 atau disingkat dengan AMPeRa 2024 hadir sebagai proses asesmen berjenjang untuk masjid/musala di Indonesia dengan menggunakan parameter standar manajemen masjid dan standar masjid ramah untuk menghasilkan Masjid-Masjid Percontohan.

Parameter yang digunakan meliputi Standar Idarah, Standar Imarah, dan Standar Ri'ayah. Standar-standar tersebut digunakan untuk Masjid Raya, Masjid Agung, Masjid Besar, Masjid Jami', Masjid Bersejarah, Masjid di Tempat Publik, dan Musala.

Selanjutnya yang dimaksud dengan Masjid Ramah adalah masjid yang dilihat dari sisi pola pikir (mindset), keahlian (skillset) dan sarana prasarananya (toolset) ramah terhadap anak dan perempuan, ramah terhadap difabel dan lansia, ramah terhadap lingkungan, ramah pada keagamaan serta ramah dhuafa dan musafir. Hal-hal tersebut terlihat juga dalam bentuk Idarah, Imarah dan Ri'ayah-nya seperti bacaan shalat berjamaah yang tidak terlalu panjang, adanya tempat bermain anak, adanya kursi roda dan tanjakan untuk kursi roda, terdapat tanaman hijau / pepohonan, dibuatkan sanitasi dan tata kelola sampah yang baik, dan program kolaborasi dengan masjid dan organisasi masyarakat (ormas) Islam atau agama lain.
Foto: Tempat Bermain Anak

Saat artikel ini ditulis AMPeRa 2024 sudah memasuki masa Pengusulan, Seleksi dan Penetapan di level Kabupaten/Kota, kemudian selanjutnya akan mulai dilakukan Cek Lokasi dan Penilaian pada Bulan Agustus-September 2024 hingga yang terpilih untuk menjadi nominasi akan diundang ke acara Malam Penganugerahan Masjid Percontohan dan Ramah Tingkat Nasional 2024 di Jakarta.

Jadwal Pelaksanaan AMPeRa 2024

Mari ikuti dan sukseskan acara Anugerah Masjid Percontohan dan Ramah (AMPeRa) 2024. 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama