Bayuwangi, (Bimas Islam) Resepsi puncak peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama digelar di Ballroom Aston and Conference Center. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi, Dr. Chaironi Hidayat, Jumat (24/01/2025) menyampaikan bahwa acara ini merupakan salah satu agenda puncak peringatan HAB Kementerian Agama.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan penyerahan buku karya keluarga besar Kementerian Agama yang digagas oleh Lentera Sastra Banyuwangi. Buku tersebut menjadi bukti kontribusi dan kreativitas insan Kementerian Agama dalam dunia literasi.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Dr. Sruji Bakhtiar, dalam sambutannya menekankan pentingnya evaluasi diri bagi setiap Aparatur Sipil Negara (ASN). “Lebih sulit mengevaluasi diri sendiri dibanding mengevaluasi orang lain. Karena itu, ASN Kementerian Agama perlu meningkatkan spiritualitas sebagai landasan integritas,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa spiritualitas yang tinggi akan menciptakan media diri yang berintegritas secara alami. Cara memperbaiki spiritualitas, lanjutnya, adalah dengan memperbanyak ibadah. “Kita perlu memaksa diri untuk melakukan ibadah. Dengan membangun spiritualitas, kedekatan kepada Tuhan akan menghindarkan kita dari perbuatan yang dilarang,” tambah Bakhtiar.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya membiasakan anak-anak untuk melaksanakan salat Dhuha dan mengajarkan keikhlasan dalam berbuat kebaikan. “Ikhlas itu bukan sekadar melakukan sesuatu dengan asal-asalan, tetapi sesuai kemampuan terbaik kita,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa kemungkaran sering kali terjadi karena pelaksanaan salat yang tidak sempurna bagi umat Muslim. Karena itu, ia mengingatkan seluruh ASN untuk bersyukur atas nikmat yang telah diterima dengan bekerja sebaik-baiknya.
Bakhtiar juga mengingatkan bahwa ASN, apapun jabatannya, adalah abdi masyarakat yang harus melayani dengan sepenuh hati. “Tugas kita adalah melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya,” tegasnya.
Acara resepsi ini dihadiri oleh ASN Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi, para Kepala KUA kecamatan, pengawas madrasah, penyuluh agama, serta anggota Lentera Sastra Banyuwangi. Momentum ini menjadi refleksi bersama dalam meningkatkan semangat kerja, spiritualitas, dan integritas di lingkungan Kementerian Agama.